assalamualaikum wr.wb
kali ini akab menjelaskan makna-makna yang terkandung dalam periabahasa di bawah ini sebelumnya mungkin sobat semuanya sudah tahu apa itu peribahasa di postingan yang lalu (Periabahasa bahasa sunda), oke langsung saja.
Angin-anginan
Tidak tetap tabiatnya, perangainya, prestasinya.
Anjing ngagogogan kalong
Menginginkan sesuatu yang tidak mungkin didapat.
Anjing nyampeurkeun paneunggeul
Mendekati bahaya.
Anu burung diangklungan, anu gelo didogdogan, anu edan dikendangan
Mengiyakan orang yang banyak bicara sebagai bahan olok-olokan.
Apal cangkem
Hafal di luar kepala, tetapi tidak mengerti isinya.
Ari darah supana, kudu dijaga catangna = ari diarah supana, kudu dipiara catangna
Jika menginginkan hasilnya, harus mau menjaga dan merawatnya.
Ari umur tunggang gunung, angen-angen pecat sawed
Umur sudah tua, tetapi kemauan masih seperti anak muda.
Asa (ieu) aing uyah kidul
Merasa paling unggul.
Asa bucat bisul
Merasa lega setelah menyelesaikan pekerjaan berat.
Asa dijual payu
Ditinggalkan di perantauan.
Asa dina pangimpian
Tidak percaya atas suatu peristiwa karena sangat takjubnya.
Asa dipupuk birus
Perasaan hati yang tentram.
Asa ditonjok congcot
Mendapatkan kegembiraan yang tidak disangka-sangka sebelumnya.
Asa kabur pangacian
Terkejut hingga tidak tahu apa yang harus dilakukan.
Asa kagunturan madu kaurugan menyan putih = asa kagunturan madu kaurungan menyan bodas
Sangat gembira serta sangat bahagia.
Asa katumbu umur = asa ditumbu umur
Bahagia karena mendapat pertolongan di saat mengalami kesulitan.